Gerakan Bantuan Gerobak Untuk Dhuafa

Demi memenuhi kebutuhan keluarga, semua orang terutama ayah rela bekerja apapun untuk menafkahi keluarganya. Sama hal nya dengan ayah yang satu ini. Heri namanya. Ia adalah seorang tulang pungung untuk istri, ibu mertua serta 6 anak nya.

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, ia berjualan siomay keliling menggunakan gerobak yang sudah lapuk. Setiap harinya, Heri mulai berkeliling dari jam 7 pagi sampai jam 8 malam atau lebih. Untuk menjajakan dagangan nya ia harus menempuh jarak kurang lebih 7 kilo meter.

Dengan penghasilan yang sangat minim membuat Heri harus merelakan 2 anaknya tidak bersekolah karena faktor biaya. Walapun prihatin atas keadaan ekonomi keluarga, anak ke 2 dan ke 3 yang tak dapat melanjutkan pendidikan berharap bisa melanjutkan sekolah. Namun harapan hanya bisa mereka pendam dengan sabar dan ikhlas.

Pernah Heri tak dapat pergi dagang karena mengalami kecelakaan. Akibat angin yang kencang, membuat roda gerobak yang telah lapuk roboh. Semua mangkuk pecah serta dagangan pun tak dapat diselamatkan dan ia pun tak mendapatkan uang.

Heri adalah satu dari 108 dhuafa yang tetap berjuang untuk menafkasi keluarga dengan modal dagang seadanya bahkan bisa dibilang gali lubang tutup lubang untuk bertahan hidup.

Mari berbagi sedikit kebaikan untuk perbaikan hidup para kepala keluarga ini di tengah sulitnya mencari nafkah dengan cara :

1. Klik “BERI DONASI”;
2. Masukan nominal donasi;
3. Pilih bank (BNI Syariah/Mandiri/BCA/BRI);
4. Dapatkan laporan melalui email.

Disclaimer:

Fundraising ini merupakan bagian dari Program Ekonomi Produktif LAZ Rumah Yatim yang bertujuan dalam rangka mencetak mustahiq menjadi Muzakki. Bantuan yang diberikan berupa modal usaha, pelatihan dan pendampingan.